Kode CVV BCA merupakan susunan 3 digit angka yang berguna untuk mengesahkan transaksi yang dilakukan secara online menggunakan debit card atau kartu debit BCA.
Kode tersebut biasanya tercantum dibalik kartu debit, Letaknya bisa ditemukan pada bagian samping tanda tangan pemilik kartu debit.
Agar nasabah bisa tahu kode CVV BCA cardnya, di sini kami akan berikan informasi lebih lengkapnya!
Cara Mudah Mengetahui Kode CVV dan CVC BCA
Perlu kalian ketahui bahwa ada 2 nama sebutan kode dalam kartu BCA yaitu Card Verification Value (CVV) dan Card Verification Code (CVC).
Keduanya memiliki fungsi yang sama tapi yang menjadi pembeda antara CVV dan CVC adalah jenis kartunya.
Jika CVV biasanya di temukan pada kartu Master Card sedangkan CVC dapat kalian jumpai pada Kartu Visa.
Jadi bisa kalian simpulkan bahwa kode CVV dan CVC bisa ditemukan pada kartu ATM yang ada logo Visa dan MasterCard.
Bertanya Pada Customer Servie
Jika merasa tidak yakin dengan kode CVV yang sudah ditemukan pada bagian belakang kartu, untuk memastikan nasabah bisa datang langsung ke kantor cabang bank terdekat dan menanyakan kodenya kepada petugas customer service.
Telepon call center
Atau jika enggan datang langsung ke bank, nasabah bisa menelepon call center di nomor 1500 888.
Di sana petugas call center akan menanyakan data diri nasabah seperti nama rekening, nomor rekening, nama ibu kandung atau ayah kandung, tempat, tanggal lahir dan sebagainya.
Jawab dengan benar dan baru informasi yang dibutuhkan akan diberikan oleh petugas call center.
Petugas call center BCA melayani customer BCA selama 24 jam non stop. Pastikan ketika akan menelepon call center pulsa ponsel dalam kondisi cukup.
Bagian- Bagian Kartu Debit BCA Depan dan Belakang
Bagi yang ingin tahu dimana letak kode CVV ini, nasabah harus tahu bagian-bagian dari debit cardnya terlebih dahulu, Berikut bagian-bagian dari kartu debit BCA:
Bagian Depan Kartu Debit BCA
- Chip BCA
- Nomor Kartu Kredit
- Valid Thru
- Nama Pemegang Kartu
- Logo Provider
- Logo Contactless
Bagian Belakang Kartu Debit BCA
- Kolom Tanda Tangan
- Pita Magnetik
- CVV/CVC
Baca Juga: 6 Cara Cek Nomor Rekening BCA
Perbedaan Kode CVV BCA dan PIN
Selama ini banyak orang masih bingung bedanya antara CVV dan PIN itu apa. Nah, CVV dan PIN merupakan dua hal yang berbeda.
CVV merupakan kode pengganti dari PIN dan tanda tangan yang biasanya dipakai sebagai kode verifikasi bahwa pemegang kartu debit tersebut memang merupakan pemilik kartu yang sah.
CVV juga menjadi jaminan pihak bank untuk mempercayai suatu transaksi online yang dilakukan nasabah dalam jumlah besar.
Jika nasabah tidak menyertakan CVV dalam transaksi online yang nominalnya besar, biasanya transaksi akan gagal atau secara otomatis tertolak.
CVV dan PIN merupakan dua kode yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa perbedaan antara CVV dan PIN :
- PIN berjumlah 6 digit angka dan diatur oleh nasabah bank sepenuhnya, sementara CVV berupa suatu kode unik yang berjumlah 16 digit angka dan diberikan bank ketika menerbitkan kartu debit
- PIN bisa diubah sesuka hati oleh nasabah, sementara CVV bersifat permanen
- PIN dipakai nasabah untuk melakukan transaksi offline atau fisik, sementara CVV menjadi kode yang dipakai nasabah untuk melakukan transaksi online
- Angka PIN bisa sama untuk banyak kartu ATM, sementara CVV bersifat unik
Tips Aman Menggunakan Kode CVV BCA dalam Transaksi Online
Agar transaksi online menggunakan CVV aman dan tidak disalahgunakan, ada beberapa tips yang harus diperhatikan nasabah BCA di antaranya :
- Hindari menyimpan data kartu atau kode CVV di ponsel atau aplikasi apapun karena sangat beresiko terhadap pencurian data
- Terapkan sistem keamanan ganda pada debit card
- Jangan sembarangan klik atau mengisi formulir yang meminta data nasabah secara utuh termasuk PIN dan kode CVV dengan alasan apapun
- Hindari memposting foto diri beserta informasi data pribadi di sosial media termasuk data perbankan Anda
- Segera blokir kartu debit jika menemukan transaksi yang mencurigakan
Pastikan bijak dalam bertransaksi dan menggunakan debit card. Jadilah nasabah yang selalu berhati – hati karena kini tindak kejahatan perbankan semakin marak dan bisa terjadi dimana – mana.
