Sebelum memutuskan untuk melakukan Investasi BCA, nasabah harus mengenal dan mempelajari lebih jauh terkait investasi tersebut.
Seperti yang kita ketahui bahwa hampir seluruh lembaga perbankan menawarkan produk investasi tersebut, mulai dari saham, reksa dana, obligasi dan lain sebagainya.
Dengan memahami seluk beluk dari investasi tersebut, nasabah dengan mudah meraih keuntungan dari investasi yang dilakukan.
Selain itu juga berguna untuk meminimalisir risiko invetasi, agar dikemudian hari tidak kaget akan hal tersebut.
Informasi lebih detail terkait investasi BCA, mulai dari jenis, cara buka investasi dan suku bunganya silahkan simak pembahasan berikut ini.
Investasi BCA
Saat ini, investasi telah menjadi bagian gaya hidup dan pilihan banyak orang untuk mengelola dan mengamankan keuangannya.
Manfaat utama dari investasi tersebut yaitu kemampuannya untuk melindungi dari dampak inflasi.
Sebagai salah satu bank terbesar dan terpercaya di Indonesia, BCA telah menyediakan berbagai produk investasi.
Sehingga calon investor dapat menyesuaikan produk investasi mana yang hendak di pilih.
Selain rekening tabungan, Bank BCA juga menawarkan produk investasi berjangka seperti deposito dan sertifikat deposito.
Baca Juga: 5 Cara Daftar Tapres BCA Beserta Syarat, Limit & Biaya Terbaru
Produk investasi tersebut memberikan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan rekening tabungan biasa,
Sehingga dapat membantu nasabah mengembangkan uangnya secara lebih cepat.
Selain itu, Bank BCA juga menyediakan berbagai produk investasi pasar modal seperti reksa dana dan saham.
Nasabah dapat memanfaatkan layanan perbankan investasi Bank BCA untuk membantu memilih instrumen-instrumen ini sesuai dengan tujuan keuangannya.
Dengan reputasi yang kuat dan di dukungan oleh tim ahli yang berpengalaman, membuat investasi lebih aman dan nyaman.
Oleh sebab itu sebelum melakukan investasi, kami rekomendasikan untuk kenali dan memahami investasi tersebut.
Jenis-Jenis Investasi BCA
Seperti yang sudah kita singgung diatas bahwa bank BCA telah menyediakan berbagai jenis produk investasi.
Bagi pemula yang memiliki keinginan investasi di bank BCA wajib untuk mengetahui jenis-jenis investasi di bank BCA.
Dengan banyaknya pilihan tersebut, membuat calon investor lebih mudah dalam menentukan pilihan sesuai dengan kebutuhan.
Dikutip dari halaman resmi bank BCA ada dua jenis investasi yang sering digunakan seperti Reksa Dana BCA atau Obligasi.
Reksa Dana BCA
Reksa Dana merupakan salah satu jenis investasi yang hampir lembaga perbankan punya.
Dalam investasi tersebut bank BCA akan mengumpulkan dana dari para investor dan akan diinvestasikan dalam bentuk potofolio efek.
Banyak macam dari reksa dana BCA seperti pasar uang, pendapatan tetap, saham, campuran dan indeks.
Obligasi BCA
Sedangkan untuk investasi Obligasi termasuk surat utang berharga yang sifatnya berjangka dan dapat di perjual belikan.
Dikutip dari halaman resmi bahwa investasi dalam bentuk surat hutang ada dua jenis yaitu, Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Surat Utang Negara (SUN).
Cara Investasi BCA
Di era serba digital seperti sekarang ini, proses investasi menjadi lebih mudah dan bank BCA memberikan opsi dalam melakukan investasi.
Baik dilakukan secara konvensional yaitu dengan datang ke kantor bank BCA atau melalui platfrom yang disediakan oleh bank BCA seperti Welma.
Sebenarnya banyak sekali cara yang bisa calon investor lakukan dalam membuka investasi di bank BCA.
Baca Juga: 6+ Cara Cek Saldo BCA Mudah dan Cepat Terbaru
Aplikasi Welma saat ini sudah tidak tersedia, namun bank BCA telah menggabungkan produk tersebut di aplikasi myBCA.
Jadi jika ingin melakukan investasi, kalian harus sudah terdaftar di aplikasi myBCA terlebih dahulu.
Berikut cara investasi reksa dana di myBCA:
- Buka aplikasi myBCA
- Masukkan BCA ID dan Password
- Setelah itu klik menu Welma
- Selanjutnya pilih Reksa Dana
- Pilih produk reksa dana
- Klik Beli
- Pilih sumber rekening
- Ketik nominal pembelian
- Setujui syarat dan ketentuannya
- Selesaikan pembayaran
- Selesai.
Investasi BCA 7 Tahun
Diatas sudah kita jelaskan bahwa BCA menawarkan berbagai macam produk investasi yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan nasabah.
Berhubung pembahasan kali ini seputar investasi, tentunya beberapa orang mengingikan waktu yang cukup panjang agar suku bunga yang di terima besar.
Disini kami rekomendasikan untuk investasi BCA jangka waktu 7 tahun yaitu melalui produk asuransi AIA BCA.
Dalam produk ini, setiap bulannya akan mendapatkan dana pengembilan sebesar Rp500.000,00 dari tabungan nasabah.
Jika itu dilakukan selama jangka waktu 7 tahun, nasabah tinggal hitung berapa hasil yang di peroleh dari investasi tersebut.
Pertumbuhan nilai investasi ini akan mengikuti pergerakan pasar saham, karena dana dari nasabah akan diinvestasikan dalam segmen tersebut.
Dengan demikian, nasabah memiliki potensi besar dalam melihat peningkatan nilai investasi di pasar saham.
Baca Juga:
Bunga Kredit Investasi BCA
BCA juga menyediakan solusi untuk para pengusaha dengan menawarkan layanan kredit investasi BCA.
Layanan ini dapat digunakan untuk membeli, membangun, atau mengganti aset tetap seperti gedung, kantor, ruko, mesin, kendaraan, dan lain sebagainya.
Jika tertarik, nasabah akan mendapatkan bunga tetap sebesar 5,00% dengan minimal tenor 7 tahun.
Dan terkait suku bunga investasi di bank BCA tentu sangat bervariasi, tergantung jenis investasi yang di pilih.
Demikian informasi yang bisa kami bahas tentang investasi BCA, semoga pembahasan diatas bisa menambah wawasan teman-teman semua di dunia investasi.