Simulasi Deposito BNI termasuk salah satu langkah yang harus di ambil oleh nasabah sebelum memutuskan investasi dalam bentuk deposito.
Tujuan melakukan perhitungan tersebut agar nasabah dapat mengetahui berapa keuntungan yang di peroleh.
Seperti yang kita tahu bahwa semua lembaga perbankan di Indonesia sudah menyediakan layanan investasi dalam bentuk deposito.
Salah satu lembaga perbankan yang menyediakan produk investasi dalam bentuk deposito yaitu bank BNI.
Jadi masalah keamanan dananya sudah tidak perlu di ragukan lagi, bank BNI memiliki kredibilitas yang tinggi.
Untuk itu bagi yang belum tahu bagaimana simulasi deposito BNI silahkan simak ulasan berikut sampai selesai.
Simulasi Deposito BNI
Deposito BNI merupakan produk simpanan berjangka yang bisa nasabah pilih untuk mendapatkan suku bunga yang menarik.
Sebelum menaruh uang ke dalam rekening deposito, nasabah wajib melakukan simulasi terlebih dahulu.
Simulasi deposito BNI merupakan aktivitas perhitungan yang harus dilakukan oleh nasabah yang ingin memasukkan uangnya ke dalam deposito.
Dengan melakukan simulasi, nasabah dapat menghitung secara perkiraan berapa besar bunga yang akan diperoleh selama periode tertentu sesuai dengan suku bunga yang berlaku.
Baca Juga: 4 Cara Cek Bantuan PNM Mekar BNI dan Pencairan Terbaru
Selain itu, simulasi deposito juga memberikan gambaran tentang jumlah uang yang akan diterima pada saat jatuh tempo.
Tapi untuk melakukan simulasi nasabah perlu menentukan beberapa hal seperti nominal deposito, tenor atau jangka waktu dan berapa suku bunga yang di dapat.
Dengan mengisi beberapa hal tersebut, nasabah dapat menghitung berapa besar yang akan di peroleh setelah jatuh tempo.
Pihak bank sudah menyediakan layanan khusus untuk melakukan simulasi deposito BNI, silahkan perhatikan dibawah ini:
- Buka browser
- Kemudian kunjungi halaman https://www.bni.co.id/en-us/personal/simulation/bni-deposito
- Masukkan jumlah uang depositonya
- Pilih tenor yang ingin di ambil.
- Silahkan isi sesuai form yang sudah di sediakan
- Terakhir tinggal klik Hitung
- Otomatis rincian perolehan akan muncul dengan jelas.
- Selesai.
Bunga Deposito BNI
Biasanya sebelum melakukan simulasi atau perhitungan, nasabah perlu mencari tahu berapa suku bunganya.
Setelah suku bunga sudah tahu, proses simulasi deposito menjadi lebih gampang.
Besar kecil suku bunga itu di pengaruhi oleh beberapa hal seperti tenor, jumlah uang yang di depositokan dan jenis mata uang yang digunakan.
Baca Juga: 4 Penyebab Tidak Bisa Daftar BNI e Form Beserta Solusinya
Bank BNI menyediakan beberapa jenis mata uang yang bisa di depositokan, seperti USD dan mata uang lain.
Suku bunga pada tabel dibawah ini dikutip pada halaman resmi bank BNI dan bisa saja berubah tergantung kebijakan pihak bank.
| Rupiah | 1 Bulan | 3 Bulan | 6 Bulan | 12 Bulan | 24 Bulan |
| < Rp 100 Juta | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
| ≥ Rp 100 Juta – < Rp 1 Miliar | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
| ≥ Rp 1 Miliar – < Rp 5 Miliar | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
| ≥ Rp 5 Miliar – < Rp 50 Miliar | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
| ≥ Rp 50 Miliar – ≤ Rp 100 Miliar | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
| > Rp 100 Miliar | 2,25% | 2,50% | 2,75% | 3,00% | 3,00% |
Cara Deposito BNI
Investasi dalam bentuk rekening Deposito saat ini menjadi pilihan banyak orang, karena memang risikonya tidak terlalu besar.
Hampir semua lembaga perbankan di Indonesia sudah menyediakan produk investasi dalam bentuk deposito, termasuk bank BNI.
Sebelum memutuskan untuk menaruh uangnya di dalam rekening deposito, pastikan harus melakukan pertimbangan terlebih dahulu.
Uang yang sudah masuk tidak dapat di tarik seperti pada rekening pada umumnya, harus menunggu sesuai jatuh tempo yang telah di sepakati saat membuka rekening.
Apakah bisa uang deposito di cairkan sebelum jatuh tempo? sangat bisa dilakukan, akan tetapi akan terkena penalty dan denda.
Oleh sebab itu sebelum terjun harus mempertimbangkan semuanya di awal agar dikemudain hari tidak menyesal.
Nasabah harus mempersiapkan beberapa persyaratan untuk membuka rekening deposito di bank BNI, diantaranya seperti:
- Kartu tanda penduduk (KTP)
- KIMS/KITAP/KITAS (WNA)
- Isi formulir pembukaan rekening deposito
- Membawa uang setoran untuk pembukaan deposito.
Apabila semua persyaratan diatas sudah terpenuhi, selanjutnya tinggal menuju ke proses pembukaan rekening.
Dalam hal ini bank BNI menyediakan beberapa opsi dalam proses pembuatan rekening deposito.
Buat yang tidak punya banyak waktu bisa buka rekening deposito online melalui layanan BNI Mobile Banking.
Baca Juga:
Sedangkan bagi yang mempunyai banyak waktu bisa langsung datang ke kantor bank BNI terdekat.
Agar proses pembukaan rekening deposito lebih detail, silahkan perhatikan langkah-langkah dibawah ini:
- Datang ke kantor bank BNI terdekat
- Ambil nomor antrian menuju CS
- Tunggu sampai nomor antrian di panggil.
- Sampaikan bahwa ingin buka rekening deposito di bank BNI
- Berikan semua persyaratan berkas yang diminta dan di persiapkan sebelumnya.
- Isi formulir pendaftaran dan pilih tenor sesuai kebutuhan.
- Setelah itu ikuti intruksi yang diberikan CS sampai proses pembukaan rekening selesai.
Demikian informasi yang bisa kami bahas terkait simulasi deposito BNI dan cara buka rekeningnya.
Semoga ulasan diatas bisa menambah ilmu wawasan baru di dunia investasi rekening deposito bank BNI.
